TUGAS
2 ( ETIKA BISNIS )
Nama : Irnayanti
Npm : 13209690
Kelas : 4EA14
Mata Kuliah :
Etika Bisnis
Pada tugas sofskill kali ini, saya
akan membahas mengenai grup band pendatang baru yang bernama Platinoem Band. Pada
kali ini saya di umpamakan apabila saya sebagai manager grup band tersebut, apa
yang harus saya lakukan agar band tersebut dan karya-karyanya dapat diterima
dimasyarakat dan grup band ini dapat masuk ke Industri Musik Indonesia dan
bersaing dengan grup musik lainnya tanpa melanggar etika dalam dunia musik.
Platinoem Band berformasikan 5 mahasiswa yang
berprestasi di bidang akademisi yang mendapatkan beasiswa penuh dari salah satu
Universitas Swasta terkemuka. Mereka adalah DONNY (Drums) ,SAM (Lead & Layer Vocal), CANDRA (Bass & Backing Vocal), MOCEK (Electric Guitar & Backing
Vocal) dan ANGGA (Acoustic & Electric Guitar,
Backing Vocal). Sungguh
hal yang sangat unik serta penuh keberuntungan yang sangat luar biasa bagi para
personil Platinoem yang tak hanya beasiswa yang diraih, ternyata juga
mendapatkan dukungan penuh dari kampusnya dalam hal bermusik hingga mewujudkan
mimpi kebanyakkan para musisi untuk melahirkan sebuah karya album. Terbukti
dengan dirilisnya album bertajuk self-tittled: Platinoem.
Bukan cuma itu keberuntungan personil Platinoem. Keberuntungan sepertinya
datang bertubi-tubi. Tak disangka Yovie Widianto, seorang penata musik handal
tanah air tertarik untuk bekerjasama. Platinoem kemudian dirancang menjadi
sebuah proyek besar yang melibatkan Yovie Widianto Music Factory, KAIn
entertainment dan Sony Music Indonesia dengan menawarkan terobosan baru. Sebagai
debut single di album ini, Platinoem Band dan Yovie sepakat mendaulat lagu
lawas karya Yovie
Widianto sendiri bertajuk "Bukan Untukmu".
Lagu ini pernah dipopulerkan oleh Rio Febrian sekitar tahun 2002.
Yovie juga memberikan lagunya yang lain "Biarkanlah"
untuk dibawakan Platinoem Band. Lagu ini merupakan daur ulang
lagu Kahitna di album pertama tahun 1996.
Dalam
tugas saya kali ini, terdapat 4 lagu Platinoem Band yang harus dianalisis untuk
dapat melihat kelebihan dan kekurangan apa yang harus diperbaiki. Dari 4 lagu
yang dibawakan oleh grup band Platinoem yang terdiri dari 2 lagu recycle dan 2
lagu selanjutnya merupakan lagu ciptaan sendiri. Berikut ini merupakan link
lagu yang dibawakan oleh grup band platinoem :
1.
Platinoem
(Bukan Untukku) : https://www.youtube.com/watch?v=JhJ7k_cWQFg&feature=youtube_gdata_player
2.
Platinoem
(Biarkanlah) :
3.
Platinoem (The Winner) :
4.
Platinoem feat Rindu AFI (Indah) :
Berdasarkan
hasil pengamatan dan analisis dari video clip 4 lagu yang dibawakan oleh
Platinum Band yaitu lagu yang berjudul Bukan Umtukku, Biarkanlah, The Winner
dan Indah. Menurut saya, untuk grup band pendatang baru sudah sangat bagus
apalagi dalam prestasinya masuk ke industri music yang persaingannya semakin
ketat. Khususnya untuk lagu yang di recycle mungkin lebih baik lagi agar grup
band platinoem dapat memberikan kesan atau karakter yang kuat agar dapat
menghilangkan karakter dari penyanyi aslinya sehingga setelah dibawakan oleh
grup band platinoem, lagu tersebut mempunyai karakter dan kesan yang berbeda di
hati pendengar karena memang itu merupakan tantangan utama juga dalam
membawakan lagu recycle yang telah ada.
Untuk
lagu ciptaan sendiri yang dibawakan oleh platinoem, semuanya sudah bagus dan
musiknyapun enak didengar tetapi mungkin setiap pendengar music mempunyai
aliran/jenis musik yang berbeda-beda yang cocok untuk mereka sehingga untuk
grup band pendatang baru, sebaiknya harus dapat mencari peluang dan celah untuk
masuk ke dunia musik dengan jenis musik yang sedang banyak digemari oleh
pendengar agar dapat dengan mudah masuk dan diterima oleh masyarakat. Karena
dunia musik saat ini semakin berkembang pesat, oleh karena itu persaingan dalam
industri musikpun menjadi semakin ketat dan musisi-musisipun dituntut untuk
lebih kreatif dalam menciptakan karya-karyanya agar dapat bersaing di dunia music
sekarang ini.
Dan
setelah dilakukan pengamatan kepada video clip dari 4 lagu yang dibawakan oleh
grup band platinoem, secara keseluruhan sudah sangat baik dan sesuai dengan
lagu yang dibawakan tetapi mungkin ada beberapa hal yang harus diperbaiki
menjadi lebih baik dan menarik dan video klip harus mencerminkan karakter artis
dan musiknya. Video klip merupakan sarana atau media untuk publikasi dan
promosi sebuah band, penyanyi maupun album musik. Oleh kaena itu suatu grup
band harus dapat memaksimalkan promosinya di video klip khususnya bagi grup
pendatang baru karena dengan ini penonton atau masyarakat dapat mengenal,
menikmati dan menilai langsung grup tersebut beserta lagu yang dibawakan. Mengingat
banyaknya audiens yang dijangkau, maka video clip menjadi media promosi yang
efektif untuk mengangkat atu mempopulerkan penyanyinya. Menarik atau tidaknya
sebuah video klip bergantung pada kemampuan sutradara atau pembuat video klip
itu sendiri, sehingga tanggung jawab professional yang dipikul sangat berat.
Apabila
saya sebagai manager grup music platinoem band, untuk memperkenalkan band ini
dan membuat band ini dikenal oleh masyarakat, saya akan lebih mengutamakan pada
pembentukan karakter band, dapat mengorbitkan Platinoem Band ke berbagai
acara-acara ON AIR maupun OFF AIR, acara-acara On Air seperti acara musik
(dahsyat, inbox, hip-hip hura, mantaap, dll) atau bisa juga datang ke radio
radio, sekolah, kampus, atau bisa juga dengan mengadakan tour ke berbagai kota
di Indonesia dan yang terpenting yaitu lebih mengutamakan video klip sebagai
media promosi yang efektif terutama dari pembuatan video klip itu sendiri yang
harus dibuat begitu
menarik dan menampilkan keindahan visual dengan tujuan menarik perhatian
penonton. Video
klip merupakan materi publikasi yang sangat efektif karena dapat ditayangkan di televisi dan
ditonton oleh khalayak ramai. Begitu banyaknya artis baru bermunculan
dibelantika musik indonesia yang terdiri dari
berbagai jenis aliran musik, maka perlu adanya strategi media yang baik dalam
mempromosikan suatu band sebagai salah satu artis pendatang baru agar dapat
dikenal oleh masyarkat pecinta musik khususnya yang sesuai dengan jenis/genre dari grup musik itu sendiri. Visual dalam video klip disesuaikan
dengan tema musik yang mereka mainkan serta mencerminkan identitas band itu
sendiri. Hal-hal tesebut dipadukan sedemikian rupa sehingga muncul sebuah
konsep visual yang akan disajikan dalam bentuk video klip.
Konsep video klip dijabarkan
dengan penerapan ilmu Desain Komunikasi Visual Multimedia, misalkan dalam
pemilihan warna disesuaikan dengan emosi lagu, komposisi tampilan visual
disusun dengan harmonis, konsep visual itu dijabarkan kedalam storyboard yang kemudian dijadikan
pedoman dalam proses produksi video klip. Target audiens dan strategi media
ditentukan berdasarkan hasil observasi, sedangkan teknis memproduksi video klip
dirancang sesuai teori dari buku-buku mengenai pembuatan film dan video klip.
Sumber : http://www.platinoem.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar